Sun Flower - Mario World Fithriana's Blog: Aku Tak Sempurna

Halaman

Kamis, 16 Februari 2012

Aku Tak Sempurna



hy all... .. hehhee...
nih aku bawa cerpen.. dan cerpen ini aku buat karna aku terinspirasi sama lagu yg pernah di bawain kiki idola cilik 1 yaitu " aku mau " kalo yg gk tau lagunya klik link ini aja.. ( http://www.youtube.com/watch?v=Zt6Rpatz2zY ) OK!! HEHE..
 yaudah lah cuma segitu pembukaannya.. kita langsung aja ya ke cerita.. tp maap kalo jelek dan ada salah penulisan.. harap maklum..

C.E.K.I.D.O.T>>>>>>>>


AKU TAK SEMPURNA..


Tuhan..
Inikah takdir untukku?!
Sungguh menyakitkan tuhan..
Tapi aku percaya,, pasti akan ada kebahagian yg datang kelak..


AKU TAK SEMPURNA..



SIVIA P.O.V


***


Namaku sivia.. Lengkapnya sivia azizah . Aku adalah gadis yg kurang beruntung hidup d.dunia ini. Dulu.. Aku memang sama seperti gadis pada umumnya. Bisa berjalan,berlari,bermain dan melakukan apa saja yg ku mau. Dan jg hampir setiap hari ku lalui hari dgn senyuman & tawa candaku bersama org2 yg kusayangi. Mereka adalah keluargaku. Namun semuanya sirna begitu saja saat kecelakaan maut 3 thn silam terjadi pdku dn keluargaku. Kecelakaan itu tak hny membuatku lumpuh,, tp jg membuat kedua org tuaku meninggal, dan membuatku kehilangan adik perempuanku yg aku sayangi. Aku tak tau dimana ia sekarang. Bahkan aku juga tak tau, apakah ia masih hidup atau tidak?!

Tidak hanya itu,, kini aku juga harus sedih semenjak tahu alvin (lelaki yg baru ku kenal sebulan yg lalu Menyatakan cintanya padaku. Jujur! Aku benar2 kaget. Mengapa ia mencintaiku?? Apa yg ia lihat dariku?? Bukankah aku ini hanya gadis lumpuh yg tak berguna??
Heumm.. Ku akui ia memang laki2 yg sangat baik dan tampan, tetapi ia benar2 sangat bodoh jika ia benar2 mencintaiku.

Dan setelah aku benar2 tahu, kalau alvin benar2 sangat mencintaiku. Akupun tidak tinggal diam. Aku berusaha mati-matian untuk bersikap acuh dan berusaha untuk menjauhinya. Karna aku tak mau alvin menyesal d.kemudian hari.

Tak terasa 2 sudah aku berusaha mencoba menjauhi alvin. Akupun slalu tak mau d.jenguk olehnya . Namun, alvin terus saja mencoba membujukku agar aku mau d.jenguk olehnya. Heum, benar2 bodoh dy!!

Hingga suatu hari ia datang dan memohon dgn sgt kpd suster yg merawatku untuk ia bisa memasuki kamarku.

" sus, plis izinin aku bertemu sivia, karna aku sgt merindukannya.." pinta alvin.
" maaf alvin, tp sivia benar2 tak mau bertemu dgnmu.. " ucap suster pd alvin.

Akupun mendengar semua nya dari balik pintu kamarku. Dan entah kenapa akupun meneteskan air mataku.

" vi.. Gue yakin, loe bisa denger gue.. Dan gue mohon vi.. Biarin gue ketemu sama loe lagi.. " ucap alvin yg terdengar olehku. Dan mendengarnya aku pun meneteskan air mataku kembali. Dadakupun terasa sesak.

" vi.. Denger gue baik2 vi! Gue cinta sama loe itu tulus. Dan kalo ini cara loe buat gue bisa ngelupain loe.. Itu salah vi.. Karna dgn loe kaya gini, loe malah ngebuat gue harus bener2 ngejaga rasa cinta gue ke elo.. Dan kalo loe emang gk cinta sama gue.. Izinin gue buat ngebuat lo cinta sama gue vi.. Karna gue yakin, ketulusan itu akan berakhir bahagia. " ucap alvin benar2 membuatku semakin sesak. Karna alvin benar2 tulus mengatakannya.

" dan satu lagi vi.. Izinin gue buat gue ngebuktiin kalo gue itu bener2 tulus cinta sama loe.. Gue janji! Gue gk akan ngecewain loe.. Maka dari itu gue mohon nanti malem loe dateng ke restoran noszta.. Karna gue akan nunggu loe d.sana sampe loe dateng.. " ucap alvin lagi.
Alvin.. Kenapa kamu Benar2 sangat bodoh!..


Hingga akhirnya malampun tiba,,aku benar2 gelisah . Aku bingung. Apa aku harus datang kesana?! Arrgghh! Hati kecil ku terus berkata, bahwa aku harus menemui alvin. Tp aku takut jika aku menemuinya ia malah akan semakin mencintaiku. Aku tak mau itu terjadi. Menit demi menitpun berlalu. Dan hatiku semakin resah. Aku terus saja memikirkan alvin. Apa aku benar2 harus datang?!. Heuh! Kegelisahanku semakin memuncak. Hingga akhirnya akupun memutuskan untuk pergi kerestoran itu. Aku akan membuat alvin bisa melupakanku. Meskipun itu membuatku terluka. Tapi alvin lebih pantas untuk mendapat kan gadis yg sempurna dan jauh lebih cantik dariku. Tidak sepertiku! Dan walaupun nantinya aku jg akan sangat menyakiti alvin. Oh.. Maafkan aku tuhan.

@restoran noszta

Sesampainya aku disana. Akupun mencoba mengatur nafasku untuk menguatkan batinku. Lalu akupun perlahan melajukan kursi rodaku ini memasuki restoran. Dan tepat d'salah satu meja aku berhenti. Aku melihat alvin yg sdng duduk manis disana. Lalu iapun berdiri setelah melihatku. Iapun tersenyum amat manis kearahku. Dan tatapan matanya padaku benar2 meneduhkanku. Ya tuhan.. Apa aku sanggup menyakitinya malam ini?!

" vi.. Gue tau, pasti loe bakal dateng.. " ucap alvin yg terlihat senang. Akupun hanya membalasnya dgn senyuman kecil.

" maaf , gue gk bisa lama2 disini.. Mendingan cepet loe jelasin. Kenapa gue harus kesini? " ucapku mencoba acuh padanya. Akupun tak bisa menatap matanya.

" vi.. Gue mw loe yakin sama gue.. " ucap alvin lalu menggenggam jemariku dan berlutut d.hadapanku. Konyol sekali alvin.

" vi, maaf kalo gue udah lancang cinta sama loe.. Tp beri gue kesempatan vi.. Buat gue milikin loe.. " ucap alvin lirih. Tak mau aku terlarut dlm suasana inipun aku langsung melepaskan genggaman alvin.

" maaf vin gue gk bisa! " tegasku seraya menahan air mataku.

" ok.. Kalo loe emg pengen gua buat ngelupain loe.. Gua akan lakuin.. Asalkan loe beri gue alesan yg tepat.. Kenapa gue harus ngelupain loe? “Ucap alvin yg membuatku terdiam sribu kata. Karna aku tak tau apa yg harus aku katakan. Apa aku benar2 harus menyakitinya dgn sbuah kebohongan?

" beri gue alesannya vi.. "

" karna gue.. "

" karna gue apa vi?! " alvin semakin mendesakku.

" karna gue bener2 gk cinta sama loe vin! " ucapku dgn penuh keterpaksaan. Akupun menangis. Tp tunggu, aku heran dgnnya. Kenapa ia tersenyum menatapku? Apa ia tahu kalau aku berbohong?!

" nih, apus air mata loe! " suruh alvin sembari memberikanku sapu tangannya. Akupun menerimanya dgn beribu-ribu tanya d'benakku. 

" kalo loe emg gk cinta sama gue,, loe gk usah nangis vi.. Ya, gue emg kecewa dan sakit. Tp gue udah gk bisa ngapa2in lagi.. Mungkin emg loe gk bisa gue milikin, tp malem ini gue cuma mau nunjukin kalo cinta gue itu bener2 tulus " jelas alvin.

Lalu ku lihat alvinpun menaiki panggung kecil yg ada d'restoran ini. Aku yg masih terisakpun bingung. Apa yg sebenarnya alvin rencanakan?

" sebelumnya, saya minta maaf jika saya mengganggu ketenangan kalian semua. Tp saya disini, hanya ingin membuktikan pada seseorang yg sangat saya cintai. Walaupun ia tak sempurna, tp bagiku dy adalah gadis yg paling sempurna. Dan saya mencintainya apa apa adanya. Juga.. Dengan sgt tulus.. " ucap alvin d'atas panggung sambil terus menatapku. Apa2an alvin! Mengapa ia melakukan hal ini?! Dy itu benar2 sgt bodoh jika melakukannya untukku.

" via.. Walaupun loe berkali-kali bilang kalo lo gk cinta sama gue.. Tp itu gk akan bisa ngebuat gue berhenti mencintai loe.. Dan seperti yg elo bilang, gue ini bodoh kalo cinta sama loe.. Tp gue akan lebih bodoh kalo gue itu ngelupain elo vi, karna loe itu hidup gue, dan sekarang gue mau nyanyiin sebuah lagu, yg bener2 ngewakilin hati gue " ucap alvin.
Tak lama. Alvinpun menyanyikan sbuah lagu..


Kau boleh acuhkan diriku..
Dan anggap ku tak ada..
Namun tak kan merubah..
Perasaanku.. Kepadamu..

Ku yakin pasti suatu saat..
Semua kan terjadi..
Kau kan mencintaiku..
Dan tak akan pernah.. Melepasku..

Perlahan Tapi pasti alvin melangkah mendekatiku. Aku yg dari tadi menitihkan air matapun hanya bisa terdiam menatap alvin. Entah mengapa aku melihat sebuah ketulusan dan kejujuran dari pancaran mata alvin.


Aku mau mendampingi dirimu..
Aku mau cintai kekuranganmu..
Slalu bersedia bahagiakanmu..
Apapun terjadi..
Ku janjikan aku ada..


Kini alvin terlihat sgt menghayati lagu itu. Iapun menggenggam tangan kiriku dan berlutut dihadapanku. Air matanya juga terlihat jelas menetes dari mata indahnya. Akupun tak sanggup melihatnya. Karena itu, aku pura2 tak menghiraukannya dengan membuang pandanganku dari wajah alvin. Agar alvin tak melihat air mataku yg terjatuh.


Kau boleh jauhi diriku..
Namun,, ku percaya..
Kau kan mencintaiku..
Dan tak akan pernah.. Melepasku..

Aku mau mendampingi dirimu..
Aku mau cintai kekuranganmu..
Slalu bersedia bahagiakanmu.. 
Apapun terjadi..
Ku janjikan aku ada..


Alvin terus saja menyanyikan lagu itu d'hadapanku. Tak tau kah ia bahwa aku sakit mendengarnya? Dadakupun terasa semakin sesak. Dan Aku tak berani menatapnya. Lalu, alvinpun berdiri namun tetap menatapku. Tak lama tangan lembut alvin memegang pipiku untuk menyeka air mataku. Hingga akhirnya membuatku kembali menatap mata indahnya.


Aku yg rela.. Terluka.. Untuk mu selalu..
Aku mau mendampingi dirimu..
Aku mau cintai kekuranganmu..
Slalu bersedia bahagiakanmu..
Apapun terjadi..
Ku janjikan aku ada..

Aku ada..


Persis tepat dihadapan wajahku alvin mengakhiri lagunya. Dan alvinpun menatapku sambil tersenyum, sembari mengatakan.

" I Love You to Forever "


Aku bingung, aku tak tau apa yg harus ku katakan dan aku lakukan. Apa aku akan menyakitinya lagi?! Gk! Aku gk bisa! Karna sebenarnya aku juga mencintainya. Dan aku sadar, slama ini aku lah yg bodoh!! Aku yg bego. Karna aku tak bisa melihat cintanya yang tulus padaku. Tuhan!! Maafkanlah aku yg telah menyakiti orang sebaik alvin. Dan kini aku juga sadar, kalau alvin memanglah untukku. Yg begitu sangat mencintaiku. Tak terasa aku menetes Kan air mataku kembali. Dan alvinpun kembali berlutut dihadapanku. Lalu, karna dorongan rasa bersalahku yang amat besar. Akupun memeluk alvin dgn erat. Sambil terisak aku pun meminta maaf padanya.

" maafin gue vin,, maaf.. Slama ini gue yg bego.. Karna gue udah ngebohongin loe dan perasaan gue sendiri. Dan gue juga slalu nyakitin elo vin.. Gue bener2 minta maaf.. " ucapku dengan isakan yg bertambah.. Alvinpun perlahan membalas pelukanku dengan hangat. Iapun membelai lembut rambutku.

" tanpa loe minta maaf, gue udah maafin elo kok vi.. Karna cinta gue itu udah besar bgt buat loe.. " ucap alvin. Akupun masih memeluk alvin dengan erat.

" makasih vin,, makasih karna loe udah cinta sama gue.. Dan gue janji! Gue gk akan nyia-nyia in lagi dan gk bakal nyakitin loe lagi vin.. Karna gue juga cinta sama loe.. " ucapku masih terisak.

Perlahan alvin melepaskan pelukannya. Lalu kedua tangannyapun memegang ke dua pipiku. Ia menghapus air mataku.

" gue lega vi.. Akhirnya loe ngomong kata2 yg paling gue tunggu2 d'hidup gue.. Dan loe tau gk,, kalo itu adalah kata2 yg paling indah yg pernah gue denger.. " ucap alvin sambil menangis tepat d'depanku. Dasar alvin! Apa iya tak malu menangis didepanku?! Akupun tersenyum lirih sembari menghapus air mata d'pipinya.

" dasar cengeng! " ucapku.

Alvinpun tersenyum. Lalu mencium keningku. Dan memeluku kembali.

Heumm,,
tuhan,,
Terimakasih karna engkau telah mempertemukan aku dengan alvin. Laki2 yg benar2 tangguh dan gigih. Juga sangat baik..
Aku sangat bahagia..
One more thanks god! :))


Cinta..
Cinta yg tulus itu tak melihat dari derajat maupun rupa..
Tetapi lihatlah dari ketulusan hati yg nyata..

Dan jika cinta itu datang,,
Janganlah engkau menyia-nyiakannya dan melepaskannya..
Sebelum penyesalan itu datang..


_THE END_

Tidak ada komentar:

Posting Komentar